Jumat, 07 Desember 2012

Sehat Jasmani dan Rohani dengan Jalan Kaki



Kebanyakan orang saat ini lebih memilih berkendara dibandingkan dengan berjalan kaki. Masyarakat saat ini cenderung malu apabila berjalan kaki untuk bekerja, sekolah, maupun menuju tempat-tempat lain. Berbeda halnya dengan masyarakat modern di luar negeri yang mayoritas lebih memilih berjalan kaki dari pada berkendara. Jalan kaki sebenarnya dapat menyehatkan diri kita, hitung-hitung berolahraga. Selain murah, dengan berjalan kaki kita telah berperan penting dalam mengurangi emisi gas buang dan mengurangi kemacetan lalu lintas. Selain itu, hal yang sering dilupakan adalah dengan berjalan kaki kita juga melatih kesabaran. Saling berbagi tempat berjalan dengan orang lain juga melatih kita untuk berbagi. Berjalan kaki merupakan salah satu metode yang tepat untuk mengurangi konsumsi bahan bakar minyak saat ini.
            Bayangkan apabila separuh masyarakat yang kini menggunakan kendaraan bermotor dalam bepergian berpindah hati dengan berjalan kaki, berapa banyak emisi karbon yang terkurangi setiap harinya, berapa banyak minyak bumi yang terhematkan akibat berjalan kaki, berapa waktu yang terbuang akibat macet akan berkurang dengan orang berjalan kaki yang menggunakan kendaraan umum? Itu adalah sedikit dampak positif dari berjalan kaki. Untuk tubuh kita, dengan berjalan kaki kita akan terhindar dari obesitas, serangan jantung, dengan berjalan kaki sekitar 150 menit kita akan menurunkan kemungkinan terkena diabetes sebanyak 58%, dengan berjalan kaki akan meningkatkan kebugaran, berjalan kaki juga baik untuk tulang.
         Bila mendapati hal yang kurang berkenan ketika kita berjalan kaki, kita dituntut untuk menahan diri dari kemarahan. Berjalan kaki akan mengajarkan betapa kita sangat beruntung dapat menikmati hidup ini terlebih apabila kita melihat saudara kita yang kurang beruntung di jalan. Kita dapat menambah banyak teman. Kita akan menemukan jalan-jalan baru di sekitar kita yang sebelumnya kita tidak tahu. Hal yang paling menyenangkan pula apabila kita menemukan tempat-tempat baru yang mengasikan seperti tempat makan baru, tempat jajanan murah, toko yang murah, tempat bermain baru dan lain-lain. Berjalan kaki akan memberikan pembelajaran-pembelajaran baru untuk kita setiap harinya yang akhirnya akan membuat kita menjadi individu baru yang lebih baik.
Melihat banyak masyarakat Indonesia berjalan kaki mungkin cita-cita yang tidak mudah, namun apa salahnya kita mencoba dari diri kita? Apakah anda tertarik? Mari bersama-sama mencobanya.

1 komentar: